Kapal Portugis yang Karam 500 Tahun Silam Ditemukan, Isinya...

Kapal Portugis Ditemukan (News.com.au)
Kapal itu dinakhodai oleh paman dari Vasco da Gama, penjelajah terkenal dunia dari Portugis.

PlusMinus - The Esmeralda. Kapal ini tenggelam 500 tahun silam di laut wilayah Oman. Dan baru-baru ini, kapal tersebut ditemukan oleh para arkeolog. Isinya sungguh mencengangkan, penuh barang berharga.

Kapal ini dinakhodai oleh paman dari Vasco da Gama, penjelajah masyhur dunia asal Portugis. Tenggelam pada Mei tahun 1503 akibat badai ganas Samudera Hindia. Komandan kapal, Vicente Sodre, dan seluruh awak buah kapal tewas.

Dan sejak 2013 silam, tim pencari dari perusahaan asal Inggris, Blue Water Recoveries, dan Kementerian Kebudayaan dan Peninggalan Oman melakukan pencarian di Pulau Ghubbat ar Rahib Bay.

Pencarian itu tak sia-sia. Mereka kemudian menemukan puing-puing tua yang diyakini dari kapal kuno, diduga kuat sebagai satu dari dua kapal yang hilang diterjang badai dalam perjalanan ke dua Vasco da Gama ke India.

Para pencari yang melakukan penyelaman menemukan sejumlah benda pada kapal itu. Antara lain peluru batu, keramik, bel, dan puing-puing lainnya. Para penyelam juga menemukan koin langka dari perak yang disebut Indio.

Menurut Direktur Blue Water Recoveries, David L Mearns, koin langka yang ditemukan tersebut dibuat pada tahun 1499, setelah perjalanan pertama Vasco da Gama ke India. Koin itulah yang menjadi petunjuk kuat identitas reruntuhan kapal yang ditemukan itu.

“Itu penemuan yang mengagumkan. Ini seperti Anda membaca kisah Hollywood,” kata Mearn, sebagaimana dikutip dari News.com.au, Rabu 16 Maret 2016.

Para arkeolog yang menemukan kapal ini menuliskan temuan mereka pada artikel yang diterbitkan dalam jurnal The International Journal of Nautical Arcehology.

Bagi Oman, keberhasilan ini menjadi penemuan pertama. Mereka akan terus melakukan pencarian untuk menemukan peninggalan-peninggalan lain dari kapal yang karam.

“Sekarang Oman tengah mencari arsip dari luar untuk mengetahui hubungan dan perdagangan antara Oman dan bangsa luar,” ujar pejabat dari Kementerian Kebudayaan Oman, Ayoub al-Busaidi.

0 komentar :

Posting Komentar

More

Cari Artikel

Popular Post